Tak ada suara dan cahaya mu di sana
Apakah telah menghilang melodi-melodi asmara yang kau lantunkan
Kecapi mu telah rusak atau hilang dalam gelap
Padahal aku berada di kota
Lebih ramai dari desa dan hutan
Tapi kau tak pernah ada kata ku
Orang-orang telah lama mati kata mu
Terperangkap dalam kota mati ujar ku
atau aku yang mati
Aku tak peduli pada kota mu
Kau juga telah memaki ku dalam terang
Buang saja aku di kesunyian kata ku berucap
dan kau hanya tersenyum sinis liat ku
Seperti tak pantas ku dalam kota mu
dan kesunyian telah menolakku dari rautnya
Mati saja,
Pergi dari gelap dan terang ucap mu
Dan aku hanya tersenyum
"Terima Kasih" sayang ku untuk waktu mu, ucap ku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar